Rumah Kebun

Rumah Kebun

Konsep rumah kebun bisa menjadi alternatif dari hunian berkonsep klaster yang saat ini banyak ditawarkan.

Desain rumah kebun prinsipnya mirip dengan rumah pavilion di mana ada pemisahan dengan bangunan utamanya. Fungsinya tentu untuk menghadirkan spot ataupun tempat bersantai sekaligus menyimpan berbagai peralatan berkebun sebagai bagian dari hobi pemilik rumah.

Desain rumah kebun memang sangat jarang ditemui di perumahan Indonesia. Umumnya, letak maupun posisi rumah kebun langsung menghadap ke ruang terbuka hijau ataupun taman. Syarat lainnya dari konsep rumah kebun adalah memiliki tanah atau kaveling yang agak luas untuk mengoptimalkan konsep rumah kebunnya.

Beberapa inspirasi rumah kebun bisa kita terapkan untuk menambah kenyamanan hunian di rumah. Penerapannya bisa dilakukan dengan konsep yang paling sederhana hingga advance tergantung selera maupun budget yang dianggarkan.

Rumah kebun sederhana
Untuk konsep rumah kebun yang paling sederhana penerapan yang paling mudah dan cocok diterapkan untuk hunian di pedesaan. Dengan desain yang sederhana bisa diterapkan konsep bangunan yang mengambil kekhasan dari daerah tersebut misalnya rumah panggung tradisional.

Material yang digunakan bisa menggunakan bahan alami yang didapatkan dari sekitar seperti bambu, kayu, akar-akaran dari tanaman yang ada, dan sebagainya. Gunakan pondasi dari batu untuk kekokohan bangunan dan material batu kali ini juga bisa ditambahkan untuk dibuat jalan setapak menuju rumah kebun.

Rumah kebun kecil
Desain yang bisa diterapkan bisa dengan membuat area duduk yang menghadap ke taman maupun kebun. Inspirasi desain rumah kebun mungil ini bisa menjadi pilihan dan cocok diterapkan pada lahan yang terbatas. Bentuk bangunan dibuat yang paling simpel seperti bentuk persegi.

Rumah kebun minimalis
Hunian yang dikonsep menjadi rumah kebun minimalis bisa juga difungsikan ganda untuk hunian namun seperti rumah singgah atau vila. Ukurannya tentu harus lebih luas dibandingkan konsep yang lain dengan desain dibuat seminimalis mungkin. Untuk itu bisa digunakan material yang ringan dan murah seperti bambu dan kayu. Konsep seperti ini bisa diterapkan bila kita memiliki sebidang tanah di area yang sejuk seperti Bogor ataupun Bandung.

Rumah kebun modern
Penerapan konsep rumah kebun modern bisa diterapkan dengan desain yang lebih stylish dengan sentuhan minimalis hingga maskulin. Bentuk bangunan tetap dibuat simpel namun ada permainan warna yang lebih beragam selain penggunaan material yang lebih kompleks seperti menggunakan besi, kaca, dan lainnya untuk mendapatkan kesan yang lebih modern dengan warna gelap mengarah ke cool tone.

Rumah kebun tradisional
Konsep rumah kebun tradisional bisa mengambil konsep yang banyak ditemukan di negara-negara Eropa. Penerapannya dengan bagian atap yang dibuat lebih tinggi, dinding menggunakan panel kayu, hingga jendela-jendela besar. Gaya tradisional Eropa lainnya bisa ditonjolkan dengan penggunaan warna yang lembut seperti putih ataupun krem.