Rumah Tumbuh
Perkembangan keluarga membutuhkan hunian yang juga berkembang, konsep rumah tumbuh bisa jadi solusi.
Rumah tumbuh merupakan konsep hunian yang sedari awal dirancang untuk dikembangkan di kemudian hari seiring perkembangan kebutuhan penghuninya. Rumah tumbuh bisa dikembangkan dengan membangun sisa lahan yang ada maupun menambah lantai di bangunan eksisting dengan konsep mezanin.
Umumnya, konsep rumah tumbuh menjadi pilihan karena keterbatasan dana. Secara umum, konsep rumah tumbuh dilakukan dengan mengembangkan secara horizontal maupun vertikal. Jika memiliki lahan yang luas maka rumah tumbuh horizontal cocok diterapkan dengan penambahan secara melebar. Untuk lahan yang terbatas rumah tumbuh vertikal dilakukan dengan menambah lantai ke atas.
Beberapa manfaat maupun kelebihan dari rumah tumbuh yaitu fleksibilitas dan adaptasi. Rumah tumbuh bisa beradaptasi dengan perubahan kebutuhan penghuninya seiring waktu sehingga tidak perlu membangun rumah baru atau membeli rumah baru dan seluruh penghuni harus pindah.
Rumah tumbuh juga bisa lebih efisien secara biaya terlebih bila diterapkan manajemen cashflow yang ketat dan berbagai penghematan lainnya. Untuk itu perlu ada perencanaan yang matang dan bila terkendala biaya bisa juga dilakukan secara bertahap untuk menyesuaikan dengan kondisi finansial.
Efisienkan juga penggunaan material bahan bangunan dann upayakan tidak meninggalkan material sisa saat proses pembangunan. Berikut beberapa tips dan panduan yang bisa diterapkan bila kita melakukan pengembangan secara bertahap dengan menerapkan rumah tumbuh itu.
Estimasi biaya
Rencana matang dengan poin-poin yang detail mutlak diterapkan dengan estimasi biaya yang rasional. Saat pelaksanaanya jangan sampai terjadi perombakan mulai dari pemilihan material hingga proses struktur yang terlalu besar supaya biaya tidak membengkak.
Konsultasi
Sangat penting untuk mencari informasi dari pengalaman orang lain maupun pihak yang profesinal ataupun ahli. Tahap ini sangat penting untuk mendapatkan konsep rumah tumbuh yang optimal dan bisa mengakomodir kebutuhan maupun selera pemilik rumah. Dengan konsultasi yang tepat juga bisa menghasilkan proses pembangunan bertahap yang lebih terencana.
Blueprint
Saat berkonsultasi bisa sekaligus meminta dibuatkan cetak biru (blueprint) untuk menjadi landasan dalam membangun rumah tumbuh. Blueprint juga sebagai panduan untuk pekerjaan tukang dan memastikan proses pengerjaannya sesuai dengan rencana.
Survei
Penting juga untuk melakukan survei kondisi rumah sebelum pengerjaann dimulai termasuk survei ke berbagai rumah tumbuh yang telah sukses dibangun. Survei juga untuk memastikan material apa yang akan kita gunakan hingga estimasi biaya kontraktor yang akan mengerjakan.
