Penting Menentukan Hadap Rumah
Untuk mendapatkan hunian yang nyaman pertimbangannya bukan hanya lokasi, fasilitas, tapi juga ke mana rumah itu menghadap.
Rumah bukan sekadar bangunan fisik tapi harus bisa melengkapi kebutuhan hingga kenyamanan para penghuninya. Untuk itu rumah perlu ditata supaya peletakan berbagai barang bisa menghadirkan kenyamanan maupun ambient yang optimal bagi setiap penghuninya.
Salah satu faktor penting untuk menunjang kenyamanan itu adalah bagian hadap rumah. Penentuan ini penting karena bisa sangat berpengaruh pada efisiensi energi, kenyamanan, hingga membentuk nilai bangunan properti. Dari berbagai literasi, hadap rumah sangat erat kaitannya dengan pancaran cahaya matahari maupun faktor alam lainnya.
Rumah yang menghadap ke arah barat tentunya akan mendapatkan pancaran cahaya matahari yang bisa sangat menyilaukan. Meskipun tidak selalu berdampak buruk, rumah yang menghadap ke arah barat butuh penambahan ornamen semacam tanaman, tirai, ataupun lainnya untuk mengurangi pancaran matahari yang kuat.
Dengan iklim di Indonesia, umumnya hadap rumah yang diupayakan yaitu menghadap ke arah utara atau selatan. Arah hadap ke timur juga masih mendapatkan pancaran cahaya matahari yang cukup kuat sehingga bisa memengaruhi suhu di dalam rumah. Sekali lagi, sangat penting menentukan arah hadap rumah kita.
Beberapa referensi bisa terus digali terkait hadap rumah yang terbaik, salah satunya adalah ilmu fengshui. Ilmu yang telah berkembang sejak abad ke-16 sebelum masehi ini salah satunya memiliki penekanan pada arah hadap karena fengshui sendiri berarti arah angin (feng) dan air (shui).
Makanya banyak orang yang menerapkan kaidah fengshui ini khususnya terkait hadap rumah terbaik. Fengshui sendiri cukup detail mengulas terkait hadap rumah baik yang menghadap timur, barat, utara, dan selatan. Setiap hadap tersebut memiliki kelebihan maupun antisipasi untuk mengurangi dampak buruknya.
Rumah menghadap timur misalnya, artinya rumah ini menghadap ke arah matahari terbit. Kelebihannya rumah bisa mendapatkan cahaya yang hangat saat matahari terbit setiap pagi. Saat pancaran sinar matahari semakin terik, posisinya sudah bergeser sehingga cat rumah menjadi lebih awet karena tidak terpapar saat terik siang hari.
Kekurangannya, rumah yang menghadap arah timur tidak bisa menikmati suasana sunset dan cenderung panas khususnya bagi yang berlokasi di dataran rendah. Dari sisi kaidah fengshui, arah timur disebut juga sebagai pusat hawa yin yang artinya tidak terjangkau oleh energi positif.
Rumah menghadap barat tentunya akan sering kali panas khususnya saat siang dan sore hari. Bila rumah kita menghadap ke arah matahari terbenam seperti ini maka bisa disiasati dengan menggunakan warna cat yang sejuk untuk kesan lebih adem. Namun rumah menghadap barat bisa menikmati sunset yang optimal dan halaman belakang akan tampak lebih cantik karena mendapatkan intensitas cahaya yang cukup.
Kekurangan rumah hadap barat antara lain, bagian teras rumah yang akan jarang digunakan karena hawa panas dari sinar matahari. Area dalam seperti ruang tamu maupun living room juga akan terasa lebih panas dan berakibat pada boros listrik bila menggunakan pendingin ruangan. Untuk menyiasatinya bisa dengan memasang kanopi maupun shading lainnya.
Untuk rumah yang menghadap arah utara dari sisi fengshui dianggap bisa membawa keberuntungan. Dalam budaya barat, hadap barat juga dianggap arah mata angin sebagai penunjuk arah yang bisa membawa energi untuk membuat nyaman seluruh penghuni rumah. Pancaran cahaya matahari sore tidak akan berlebihan sehingga bisa dibuka jendela tanpa khawatir terkena silau.
Kekurangannya, rumah hadap barat yang tidak terkena pancaran sinar matahari langsung perlu menyesuaikan dari sisi penempatan posisi jendela maupun ventilasi lainnya. Rumah hadap utara cenderung lebih dingin dan sirkulasi kurang baik sehingga bisa berisiko menyebabkan masalah kesehatan seperti flu.
Sementara rumah yang menghadap arah selatan juga dianggap baik dari segi fengshui. Rumah hadap selatan kerap dianggap posisi terbaik karena pancaran sinar matahari tidak terlalu panas sehingga cocok untuk tempat menjemur pakaian maupun berkebun. Sinar matahari juga akan terasa nyaman di bagian belakang rumah sehingga cocok untuk membuat hunian dengan konsep terbuka.
Tentu paparan ini hanya sebagai tips dan panduan. Untuk pastinya, perlu dikonsultasikan dengan ahli seperti apa hadap hunian yang terbaik dengan mempertimbangkan posisi arah sinar matahari, arah angin, view, keseimbangan elemen, dan sebagainya. Termasuk pertimbangan yang dikaitkan dengan lokasi, struktur bangunan, hingga kemampuan keuangan. Selamat mencari hunian ideal!